Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina

Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina 

Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina , Seiring bertambahnya usia dan habis melahirkan anak, banyak para istri sering mulai mengeluhkan bahwa kekencangan otot vagina berkurang. Kondisi ini memang bisa berpengaruh saat berhubungan seksual dimana para istri ingin memberikan yang terbaik pada suaminya, karena otot yang kendur membuat cengkeraman otot di sekitar vagina dan kenikmatan bercinta pun berkurang. Berbagai cara para istri ingin mengembalikan kekencangan vaginanya demi kepuasan suami. Banyak ahli yang meneliti Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina, beberapa diantara Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina antara lain kehamilan dan proses selama kehamilan. Menurut para peneliti otot panggul pada wanita mengendalikan sistem tiga organ, yaitu kandung kemih, rahim, dan perut yang menjadi satu alur. Bila salah satu organ rusak, bisa jadi organ-organ yang ‘bertetangga’ pun kena dampaknya, termasuk mempengaruhi jaringan otot dinding vagina. Akibat dari Berkurangnya Kekencangan Vagina pada wanita, adalah vagina tidak bisa mencengkeram dan tidak mengalami sensasi ketika melakukan hubungan seksual.

Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi para ahli telah menemukan cara untuk mengembalikan Kekencangan Vagina, diantaranya melalui vaginoplasty, yang mulanya sebagai upaya terapi operasi untuk menolong kelainan bawaan pada alat kelamin, seperti bentuk vagina yang tidak sempurna, kemudian berkembang sebagai cara mengencangkan otot vagina yang kendur akibat persalinan ataupun aktivitas hubungan seksual. Mungkin para wanita asing mendengar dunia kedokteran tentang vaginoplasty.

Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina 

Di Amerika dan Inggris, perbaikan atau peremajaan yang bertujuan untuk mengembalikan kekencangan vagina dengan prosedur operasi kosmetik genital sudah banyak diminati sejak 2006. Sementara di Indonesia baru berkembang beberapa tahun belakangan ini. Tindakan vaginoplasty dilakukan setelah konsultasi dan pemeriksaan oleh dokter. Operasi berlangsung selama sekitar satu jam dengan bius total ataupun lokal, semua tergantung pada kebutuhan pasien. Setelah beberapa hari menjalani operasi vaginoplasty, vagina akan terlihat dan terasa normal. Luka operasi tak akan terlihat karena tersembunyi bersama lipatan mukosa vagina. Namun, setelah operasi pasien tetap harus memeriksakan kondisi vagina dan melakukan perawatan usai operasi guna mencegah infeksi, pendarahan, atau terganggunya pemulihan saraf. Penyembuhan sempurna baru dicapai setelah 6-8 minggu, baru setelah itu boleh melakukan hubungan intim kembali. 

Demikian sedikit informasi tentang kesehatan wanita yang dapat dibagi terutama Penyebab Berkurangnya Kekencangan Vagina, banyak para istri ingin tampil sempurna dihadapan para suami meskipun terasa sakit. Akan tetapi para istri lupa bahwa banyak para suami lebih menghargai istri yang tampil apa adanya tanpa mengharapkan yang lebih.

Tweet